Conte menyebut, pengembalian dua poin Napoli adalah buah dari
keadilan. Namun, dia juga berpikir seharusnya hukuman yang pernah
diterimanya bisa senasib dengan Napoli serta dua pemainnya, Paolo
Cannavaro dan Gianluca Grava.
"Itu buah keadilan mengembalikan pengurangan poin Napoli, dan
membebaskan Cannavaro serta Grava. Namun, seharusnya itu juga berlaku
untuk saya ketika itu," sebut Conte.
Conte sendiri tak khawatir Napoli bakal kembali menjadi pesaing
terkuat Juventus dalamperburuan Scudetto. I BIanconeri sendiri untuk
sementara bisa menjauh usai meraih kemenangan 4-0 atas Udinese. Conte
pun tak sungkan melantunkan pujian kepada gelandang muda, Paul Pogba yang
mencetak dua gol indah.
"Pogba mirip dengan Frank Rijkaard, dan masih bisa berkembang menjadi
salah satu yang terbaik di posisinya. Paul membuktikan bahwa talenta
bisa berkembang di tempat yang terorganisir. Pemain saya bekerja sangat
serius. Kami selalu menempatkan tim di atas individu dan selalu punya
sesuatu untuk mengontrol," sambungnya.
Kini, Conte siap berbenah menyambut laga penting lain melawan Lazio.
"Kami siap melawan Lazio besok, itu laga yang spesial buat saya,"
pungkas dia.
0 comments:
Post a Comment